Langsung ke konten utama

Instant Articles for WP

Instant Articles for WP



Description

This plugin adds support for Instant Articles for Facebook, which is a new way for publishers to distribute fast, interactive stories on Facebook. Instant Articles are preloaded in the Facebook mobile app so they load instantly.
With the plugin active, a new menu will be available for you to connect to your Facebook Page and start publishing your Instant Articles. You’ll also see the status of each Instant Articles submission on the edit page of your posts.
A best effort is made to generate valid Instant Article markup from your posts’ content/metadata and publish it to Facebook. The plugin knows how to transform your posts’ markup from a set of rules which forms a mapping between elements in you source markup and the valid Instant Article components. We refer to this “glue” between the two as the Transformer Rules.
Built-in to the plugin are many pre-defined transformer rules which aims to cover standard WordPress installations. If your WordPress content contains elements which are not covered by the built-in ruleset, you can define your own additional rules to extend or override the defaults in the Settings of this plugin, under: Plugin Configuration > Publishing Settings > Custom transformer rules.

Before your Instant Articles can be published on Facebook, your feed must undergo an initial review and approval. Facebook requires a minimum number of 10 articles in your feed before being eligible for review. The review process checks that your draft Instant Articles are properly formatted, have content consistency with their mobile web counterparts, and adhere to the community standards and content policies.

It’s important to note that if you use meta fields to add extra text, images or videos to your Posts, Facebook will expect you to add these to your Instant Articles output too. This plugin includes hooks to help you do that.
See Facebook’s documentation for full details of the submission process.
Once your feed has been approved, new posts will automatically be taken live on Instant Articles, and existing posts will be taken live once you update them. In order to stay in the Instant Articles program, you must remain active by creating new content and maintaining a minimal readership.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Monetisasi Youtube Di Android

       Youtube memang menjadi salah satu platform media sosial yang fadingnya mudah untuk diakses dan diikuti. Banyak orang yang berhasil menghasilkan uang dari Youtube dengan menonton videotape - videotape dan menggunakan fitur monetisasi. Monetisasi Youtube adalah salah satu cara yang banyak orang gunakan untuk menghasilkan uang dari Youtube. Ini adalah cara yang sangat populer di kalangan para content creator Youtube. Jika Anda ingin mencoba monetisasi Youtube, Anda dapat melakukannya dengan mudah melalui perangkat Android.   dimulai dengan membuat saluran Youtube. Buatlah saluranyang menarik dan pastikan kontennya juga menarik. Ini adalah langkah awal untuk memulai monetisasi Youtube. Setelah Anda selesai membuat saluran , Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya.         Selanjutnya, Anda dapat mengaktifkan fitur monetisasi di aplikasi Youtube. Anda dapat melakukannya dengan masuk ke menu Pengaturan di aplikasi Youtube. Di bawah 'Konten Monetisasi', Anda dapat mengakti

Kisah Abu Nawas

Lolos Dari Maut, Abu Nawas Mengolah Ladang dari Dalam Penjara views: 21.719 Baginda bilang, aku ingin selalu mendengar lelucon-leluconmu yang baru! Ilustrasi/Ist Abu Nawas adalah pujangga Arab dan merupakan salah satu penyair terbesar sastra Arab klasik. Penyair ulung sekaligus tokoh sufi ini mempunyai nama lengkap Abu Ali Al Hasan bin Hani Al Hakami dan hidup pada zaman Khalifah Harun Al-Rasyid di Baghdad (806-814 M). Cerita berikut dinukil dari Kisah Seribu Satu Malam. Karena dianggap hampir membunuh Baginda maka Abu Nawas mendapat celaka. Dengan kekuasaan yang absolut Baginda memerintahkan prajurit-prajuritnya langsung menangkap dan menyeret Abu Nawas untuk dijebloskan ke penjara. Waktu itu Abu Nawas sedang bekerja di ladang karena musim tanam kentang akan tiba. Ketika para prajurit kerajaan tiba, ia sedang mencangkul. Dan tanpa alasan yang jelas mereka langsung menyeret Abu Nawas sesuai dengan titah Baginda. Abu Nawas tidak berkutik. Kini ia mendekam di dalam penjara. Beberapa

Perbedaan Jatuh Cinta Sungguhan dan Hanya Sekadar Kagum

Perbedaan Jatuh Cinta Sungguhan dan Hanya Sekadar Kagum Perkara cinta, ini merupakan hal yang misterius. Siapapun tak bisa mengendalikan atau merencanakan kisah cintanya sesuka hatinya. Cinta bisa tumbuh di hati seseorang tanpa dugaan, tanpa rencana dan tanpa tahu alasan apa yang membuat cinta itu tumbuh.  Mengenai cinta, benar-benar jatuh cinta atau sekedar tertarik dan kagum semata cukup sulit dibedakan. Perasaan tertarik dan kagum adalah perasaan suka terhadap seseorang secara menggebu-gebu. Perasaan ini mirip sekali dengan perasaan cinta. Meski keduanya mirip, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.  Seorang psikolog klinis Joshua Klapow mengatakan, “Jatuh cinta atau sekedar kagum sesaat sangat mirip. Banyak orang tak mampu membedakannya.”  Perbedaan Sungguhan Jatuh Cinta dan Kagum Semata  Melansir dari laman elitedaily.com, Klapow mengungkapkan, “Ketika tertarik atau kagim dengan seseorang, kita akan sangat tergila-gila dengannya. Kita akan terus terbayang sosoknya.